:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4400050/original/060596700_1681816045-20230418-Mobil-Listrik-Pemudik-Arbas-1.jpg)
Liputan6.com, Jakarta – Semakin banyaknya mobil listrik di jalanan Indonesia membuka peluang baru bagi para pecinta otomotif untuk menjelajahi negeri dengan kendaraan ramah lingkungan. Namun, touring jarak jauh dengan mobil listrik membutuhkan perencanaan yang matang dan berbeda dari mobil konvensional.
Artikel ini akan membahas tips dan trik agar perjalanan touring Anda dengan mobil listrik aman, nyaman, dan menyenangkan.
Tantangan utama touring dengan mobil listrik adalah ketersediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang masih terbatas di beberapa daerah. Oleh karena itu, perencanaan rute menjadi kunci utama keberhasilan perjalanan.
Selain itu, pemahaman mengenai manajemen baterai dan teknik mengemudi yang efisien sangat penting untuk memaksimalkan jarak tempuh dan menghindari kehabisan daya di tengah perjalanan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat meminimalisir risiko dan menikmati perjalanan touring yang seru dan berkesan. Ingatlah untuk selalu mengecek informasi terkini mengenai ketersediaan SPKLU dan kondisi infrastruktur sebelum memulai perjalanan. Selamat berpetualang!
Sebelum memulai petualangan, identifikasi lokasi SPKLU di sepanjang rute yang telah Anda rencanakan. Manfaatkan aplikasi navigasi seperti Google Maps, Waze, atau PLN Mobile untuk memastikan ketersediaan SPKLU dan jarak tempuh yang aman.
Pertimbangkan pula jarak tempuh mobil listrik Anda dan selalu sisipkan SPKLU cadangan untuk mengantisipasi situasi tak terduga, seperti kemacetan atau SPKLU yang sedang tidak beroperasi.
Beberapa mobil listrik modern telah terintegrasi dengan aplikasi yang menunjukkan lokasi SPKLU terdekat. Fitur ini sangat membantu dalam merencanakan rute dan memonitor ketersediaan SPKLU secara real-time.
Jangan lupa untuk memperhitungkan waktu pengisian daya di setiap SPKLU dalam perencanaan waktu perjalanan Anda.
Selain itu, siapkan rute alternatif untuk mengantisipasi kemacetan atau kendala lainnya. Fleksibelitas dalam perencanaan rute akan membantu Anda tetap berada di jalur yang tepat dan menghindari potensi masalah.
Manajemen Baterai: Tips Mengoptimalkan Jarak Tempuh
Pastikan baterai mobil listrik Anda terisi penuh sebelum memulai perjalanan. Manfaatkan fasilitas home charging jika tersedia untuk mengisi daya semalaman.
Penggunaan mode berkendara ECO akan sangat membantu mengoptimalkan efisiensi baterai dan memperpanjang jarak tempuh.
Manfaatkan fitur regenerative braking untuk mengisi daya baterai saat pengereman. Fitur ini akan mengubah energi kinetik menjadi energi listrik, sehingga membantu memperpanjang jarak tempuh.
Hindari penggunaan fitur-fitur yang boros daya baterai, seperti AC dengan suhu terlalu rendah atau sistem hiburan dengan volume tinggi.
Selalu pantau tingkat daya baterai dan rencanakan pengisian daya sebelum baterai benar-benar habis. Jangan sampai kehabisan daya di tengah jalan, karena hal ini dapat mengganggu perjalanan Anda.
Tips Mengemudi yang Efisien: Hemat Energi, Maksimalkan Jarak
Mengemudi dengan kecepatan konstan akan membantu menghemat energi baterai. Hindari akselerasi dan deselerasi yang tiba-tiba, karena hal ini akan menghabiskan lebih banyak energi. Berkendara dengan halus dan terukur akan memberikan efisiensi yang lebih baik.
Hindari jalan yang tergenang air. Meskipun beberapa baterai mobil listrik memiliki sertifikasi tahan air, tetap hindari genangan air yang tinggi untuk mencegah risiko korsleting.
Jika terpaksa melewati jalan basah, kurangi kecepatan dan hindari pengereman mendadak. Bersihkan bagian bawah kendaraan setelahnya untuk mencegah kerusakan.
Pastikan kondisi ban terawat baik. Ban yang aus dapat mengurangi efisiensi mobil listrik. Lakukan perawatan rutin sesuai anjuran pabrikan untuk menjaga performa mobil Anda.
Persiapan Tambahan: Antisipasi Segala Kemungkinan
Siapkan perlengkapan darurat seperti kabel pengisian daya portabel, ban cadangan atau kit tambal ban, kotak P3K, segitiga pengaman, senter, dan nomor layanan darurat pabrikan mobil Anda. Keberadaan perlengkapan ini akan memberikan rasa aman dan ketenangan selama perjalanan.
Pastikan Anda memiliki nomor kontak layanan darurat dan informasi penting lainnya yang mudah diakses. Simpan nomor-nomor penting tersebut di tempat yang mudah ditemukan, misalnya di dashboard mobil atau di ponsel Anda.
Istirahat yang cukup sangat penting untuk menjaga konsentrasi dan keselamatan selama perjalanan. Jangan memaksakan diri jika merasa lelah atau mengantuk.
Berhentilah di tempat yang aman untuk beristirahat dan melanjutkan perjalanan setelah merasa segar kembali.
Kesimpulan
Touring dengan mobil listrik di Indonesia semakin memungkinkan dengan perkembangan infrastruktur pengisian daya.
Dengan perencanaan yang matang, manajemen baterai yang tepat, dan teknik mengemudi yang efisien, perjalanan touring Anda akan aman, nyaman, dan menyenangkan. Selalu utamakan keselamatan dan kenyamanan selama perjalanan.
… Selengkapnya