:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3204629/original/057870500_1597068370-Mobil_oil.jpeg)
Liputan6.com, Jakarta – Oli mesin adalah komponen vital bagi kendaraan bermotor. Fungsinya krusial dalam melumasi komponen mesin, mencegah gesekan berlebihan, dan menjaga performa tetap optimal.
Namun, pernahkah Anda mengalami oli mesin cepat habis padahal baru saja diganti? Kondisi ini tentu menimbulkan kekhawatiran dan perlu segera diatasi.
Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab oli mesin cepat habis, mulai dari masalah pada mesin itu sendiri hingga kebiasaan berkendara. Memahami penyebabnya akan membantu Anda menemukan solusi yang tepat dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Artikel ini akan membahas secara mendalam 7 penyebab utama oli mesin cepat habis dan memberikan panduan lengkap cara mengatasinya.
Dengan informasi yang akurat dan solusi yang efektif, Anda dapat menjaga kesehatan mesin kendaraan dan menghindari masalah yang lebih serius.
1. Kebocoran Oli: Penyebab Umum Oli Mesin Cepat Habis
Kebocoran oli adalah penyebab oli mesin cepat habis yang paling umum. Kebocoran ini bisa terjadi di beberapa bagian mesin, seperti seal, paking, atau bahkan retakan pada blok mesin.
Seal dan paking yang sudah aus atau rusak akan kehilangan kemampuan untuk menahan oli, sehingga oli merembes keluar. Retakan pada blok mesin, meskipun kecil, juga bisa menjadi jalan keluarnya oli.
Untuk mengatasi masalah ini, lakukan pemeriksaan rutin pada area mesin. Jika Anda menemukan tanda-tanda kebocoran, segera bawa kendaraan ke bengkel terpercaya untuk perbaikan lebih lanjut. Mengganti seal atau paking yang rusak adalah solusi yang paling umum.
2. Konsumsi Oli Berlebihan Akibat Masalah Internal Mesin
Selain kebocoran eksternal, oli mesin cepat habis juga bisa disebabkan oleh konsumsi oli berlebihan di dalam mesin. Hal ini biasanya terjadi akibat masalah pada komponen internal mesin, seperti ring piston yang aus.
Ring piston yang aus tidak dapat menutup ruang bakar dengan sempurna, sehingga oli masuk ke ruang bakar dan terbakar bersama bahan bakar. Kondisi ini menyebabkan oli berkurang secara signifikan.
Solusi untuk masalah ini adalah dengan melakukan overhaul mesin atau mengganti komponen yang aus. Perbaikan ini sebaiknya dilakukan oleh mekanik profesional di bengkel yang terpercaya.
3. Penggunaan Oli yang Tidak Sesuai Spesifikasi
Menggunakan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin juga bisa menjadi penyebab oli mesin cepat habis. Setiap mesin memiliki kebutuhan oli yang berbeda, tergantung pada desain dan teknologinya.
Oli yang terlalu encer (viskositas rendah) akan lebih mudah menguap dan terbakar, sedangkan oli yang terlalu kental (viskositas tinggi) dapat menyebabkan gesekan berlebihan dan meningkatkan suhu mesin.
Selalu gunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan. Informasi mengenai spesifikasi oli yang tepat biasanya tertera pada buku manual kendaraan atau label di dekat lubang pengisian oli.
4. Kondisi Berkendara Ekstrim Memicu Oli Cepat Habis
Gaya berkendara juga berpengaruh terhadap konsumsi oli. Oli mesin cepat habis bisa terjadi jika Anda sering berkendara dalam kondisi ekstrim, seperti kecepatan tinggi atau membawa beban berat.
Mengemudi dengan kecepatan tinggi secara terus menerus akan membuat mesin bekerja lebih keras dan menghasilkan panas yang berlebihan. Panas ini dapat mempercepat penguapan oli.
Hindari kebiasaan berkendara yang agresif dan usahakan untuk menjaga kecepatan stabil. Jika Anda sering membawa beban berat, pastikan untuk menggunakan oli dengan spesifikasi yang sesuai.
5. Jarang Mengganti Oli: Dampak Buruk pada Mesin
Jarang mengganti oli sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan juga dapat menjadi penyebab oli mesin cepat habis. Oli yang sudah lama digunakan akan kehilangan kemampuan pelumasnya dan menjadi kotor.
Oli yang kotor dapat menyebabkan gesekan berlebihan pada komponen mesin dan meningkatkan suhu mesin. Selain itu, oli yang sudah aus juga lebih mudah menguap dan terbakar.
Ganti oli secara teratur sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Jadwal penggantian oli biasanya tertera pada buku manual kendaraan atau stiker yang ditempelkan di dekat lubang pengisian oli.
6. Sistem Pendinginan yang Tidak Optimal
Sistem pendinginan yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan mesin menjadi terlalu panas. Kondisi ini juga dapat menjadi penyebab oli mesin cepat habis karena oli akan lebih cepat menguap.
Pastikan radiator dan kipas pendingin berfungsi dengan baik. Periksa juga kondisi air radiator secara berkala dan tambahkan jika diperlukan.
Jika Anda sering mengalami overheating, segera bawa kendaraan ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut. Masalah pada sistem pendinginan harus segera diatasi untuk mencegah kerusakan yang lebih serius.
7. Usia Mesin: Faktor Alami Penyebab Oli Berkurang
Pada mesin yang sudah tua, komponen-komponen internalnya mungkin sudah mengalami keausan. Keausan ini dapat menyebabkan oli mesin cepat habis karena oli lebih mudah masuk ke ruang pembakaran dan terbakar.
Meskipun tidak dapat dihindari, keausan mesin dapat diperlambat dengan melakukan perawatan yang baik dan menggunakan oli yang berkualitas.
Jika mesin sudah terlalu aus, overhaul atau penggantian mesin mungkin menjadi solusi yang terbaik. Konsultasikan dengan mekanik terpercaya untuk mendapatkan saran yang tepat.
Ganti Oli Dapat Logam Mulia
Bicara soal ganti oli mesin, Mobil™ Lubricants masih memberikan kesempatan bagi konsumen produk Mobil1™ dan Mobil™ Super All-in-One Protection (Mobil™ Super AIOP), untuk mendapatkan logam mulia 50 gram beserta hadiah menarik lainnya melalui program undian berhadiah.
Rommy Averdy Saat, selaku Market Development General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (PT EMLI) mengatakan, pihaknya terus berkomitmen menghadirkan kualitas produk untuk menjaga performa terbaik mesin mobil, sekaligus memberikan apresiasi terbaik bagi konsumen Mobil™ melalui program undian berhadiah yang digelar hingga akhir Mei 2025.
“Konsumen juga berkesempatan mendapatkan dobel hadiah berupa hadiah langsung merchandise eksklusif Mobil™ untuk setiap pembelian produk Mobil1™ dan Mobil™ Super AIOP di MobilSM Car Care, selama persediaan masih ada. Oleh karena itu, jangan lewatkan program ini untuk meraih beragam hadiah dari Mobil™.” katanya.
Konsumen Mobil™ berkesempatan mendapatkan hadiah utama berupa Logam Mulia 50 gram, dan hadiah menarik lainnya berupa Paket Liburan Domestik Keluarga, Samsung Galaxy S25, serta Logam Mulia 5gr untuk puluhan konsumen beruntung yang akan diundi pada 9 Juni 2025.
Caranya, beli produk Mobil1™ dan Mobil™ Super AIOP lalu Scan QR pada poster yang terdapat di Mobil™ Car Care atau kunjungi website Mobil™, isi data diri dan masukkan kode unik di balik tutup botol produk, serta kode bengkel yang tertera di poster.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4155579/original/019346500_1663033506-Infografis_manfaat_berjalan_kaki.jpg)
… Selengkapnya